Mudik Lebaran 2024? Ini Layanan BPJS Kesehatan yang Harus Diketahui!

Pemudik dapat memanfaarkan layanan BPJS Kesehatan selama cuti/libur lebaran (dok.windhu)

 

Sudah siap-siap mudik lebaran 2024 ? Untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman, cek layanan kesehatan yang tersedia. BPJS Kesehatan menjamin peserta JKN hanya dengan tunjukan NIK bisa mendapatkan layanan kesehatan segera danmudah selama mudik.

 Seorang teman sibuk mencari tiket perjalanan di aplikasi. Dia berencana mudik. Baginya, tradisi bertemu keluarga di saat hari raya memang sangat ditunggu. Apalagi, periode  cuti bersama dan libur lebaran tahun ini cukup panjang, yakni mulai tanggal 8 hingga 15 April 2024.

 Masih cari yang pas untuk mudik dari Jakarta,” katanya.

 Untunglah, saat ini pilihan moda transportasi untuk mudik beragam, baik kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Namun, tetap perlu berjuang meraih tiket pulang karena minat masyarakat Indonesia melakukan perjalanan mudik meningkat.

 Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportas (BKT) memperkirakan sebanyak 193,6 juta warga akan mudik ke berbagai daerah pada musim Lebaran 2024. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebanyak 123,8 juta warga, jumlah pemudik akan melonjak sebesar 56,38%

 Pemudik dari Jabodetabek saja, diprediksikan meningkat 14,6% mencapai sebanyak 28,4 juta penduduk. Karena itulah, persiapan mudik harus benar-benar dilakukan dengan matang.

DIrektur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti, Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati., Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi., dan Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Ichsan Hanafi

 Pastikan Kesehatan dan Layanan Kesehatan

Selain cara mudik dengan kendaraan yang tepat, mengetahui layanan kesehatan yang ada di sepanjang jalur mudik sangat penting. Pemudik tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi saat tengah berada dalam atau saat sudah sampai di perjalanan.

Hal yang sering muncul adalah, bagaimana kalau tiba-tiba tidak enak badan atau pening? Dimanakah bisa mendapatkan pengobatan pertama segera? Berlakukah layanan kesehatan di lokasi mudik karena kartu identitas yang dimiliki tentu beda daerah?

Untuk yang sudah punya catatan medis, persiapan mudik pun tak bisa ditawar. Terutama mengenai obat-obatan.  Bagaimana jika butuh obat darurat untuk yang punya riwayat medis? Dimana bisa mendapatkannya dengan mudah? 

Layanan Mudik BPJS Kesehatan

Pentingnya akses pelayanan kesehatan bagi pemudik, terutama periode cuti bersama dan libur lebaran pada tanggal 8 hingga 15 April 2024, membuat BPJS Kesehatan berkomitmen untuk memudahkan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti mengatakan BPJS Kesehatan menerapkan komitmen yang mengacu pada prinsip portabilitas. Hal ini  diwujudkan dengan memberikan jaminan pelayanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara bagi  peserta JKN di seluruh wilayah Indonesia.

“Peserta yang berada di luar wilayah tempat  Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftar, dapat mengakses pelayanan rawat jalan di  FKTP lain paling banyak 3 kali kunjungan dalam waktu satu bulan,” kata Ghufron Mukti, dalam sosialisasi ini bertajuk "Komitmen Tanpa Batas, BPJS Kesehatan Berikan Layanan JKN Selama Libur Lebaran" .

Dalam kegiatan yang diselenggarakan di hotel Aryaduta Jakarta, Rabu 20 Maret 2024 hadir juga Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati., Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi., dan Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Ichsan Hanafi.

Ghufron menyampaikan, BPJS Kesehatan menyediakan layanan tatap muka dan non tatap muka. Berbagai kanal layanan seperti pelayanan piket di kantor cabang beroperasi dari pukul 08.00 hingga 12.00 waktu setempat.

Untuk layanan non tatap muka  berupa layanan informasi, layanan administrasi layanan pengaduan melalui WhatsApp PANDAWA-08118165165 (pukul 08.00 hingga 12.00 WIB), Care Center 165 (24 jam), Aplikasi Mobile JKN, CHIKA-08118750400, Website bpjs-kesehatan.go.id, petugas BPJS SATU.

Ada posko mudik kesehatan di jalur mudik (dok.windhu)

Posko Mudik Kesehatan BPJS Kesehatan

Selama libur lebaran, para peserta JKN dapat mendapatkan layanan kesehatan di posko-posko mudik yang tersedia di sejumlah titik strategis mulai dari tanggal 5 hingga 9 April 2024.

Posko Mudik Kesehatan menyediakan berbagai layanan, antara lain konsultasi kesehatan, pemeriksaan kesehatan, obat-obatan, tindakan sederhana darurat, fasilitas relaksasi, hingga pemberian rujukan jika diperlukan. 

Lokasi posko mudik kesehatan  BPJS Kesehatan itu berada di Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur, Pelabuhan Merak Banten, Rest Area Tol Cikampek KM 88A di Purwakarta, Rest Area Tol Palikanci KM 207A di Cirebon, Rest Area Tol Ungaran KM 429A Kabupaten Semarang,Terminal Purabaya Sidoarjo, dan Pelabuhan Soekarno-Hatta di Kota Makassar.

Cukup Tunjukkan NIK, Dapat Layanan Kesehatan

Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati menyampaikan jika BPJS Kesehatan sudah menerapkan janji layanan JKN di fasilitas kesehatan. Janji layanan JKN , yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dalam rangka Transformasi Mutu Layanan ini, akan memudahkan peserta JKN dalam mengakses berbagai layanan JKN.

Janji Layanan JKN itu adalah (1). Berobat cukup menunjukkan  Nomor Induk Kependudukan (NIK) di Kartu Tanda Penduduk (KTP), (2). Tidak perlu fotokopi berkas kartu JKN/KTP/KK saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan, (3). Tidak ada biaya tambahan atau iuran biaya saat berobat sesuai prosedur, (4). Tidak ada pembatasan hari rawat inap bagi pasien JKN, (5). Fasilitas kesehatan wajib memastikan ketersediaan obat dan tidak membebani peserta mencari obat jika terjadi kekurangan obat, (6). Pelayanan ramah tanpa diskriminasi, (7). Melayani peserta yang berada di luar wilayah FKTP terdaftarnya sesuai dengan ketentuan.

Lily memaparkan pelayanan kesehatan untuk peserta JKN  selama cuti dan libur lebaran. Peserta JKN dapat memperoleh pelayanan kesehatan di tempat peserta terdaftar maupun di FKTP luar wilayah.

Jika FKTP terdaftar tidak beroperasi  pada waktu tersebut atau peserta berada di luar wilayah domisilinya, maka dapat mengakses pelayanan kesehatan pada FKTP yang buka.Data FKTP yang beroperasi dapat dicek melalui BPJS Kesehatan Care Center 165.

Pada keadaan kegawatdaruratan medis, seluruh faskes wajib memberikan pelayanan kesehatan pada peserta JKN. Prosedur pelayanannya, peserta JKN dapat mengakses fasilitas kesehatan yang tersedia.

Untuk ketentuan pelayanan obat program rujuk balik (PRB) dan obat kronis,  harus diperhatikan waktu pengambilan obat (pengambilan obat PRB/obat kronis dapat disesuaikan menjadi lebih awal  maksimal  tujuh hari kalender, pengambilan obat (pengambilan obat PRB/obat kronis di daerah tujuan mudik di apotek kerja sama terdekat).

Selain itu, perhatikan identitas peserta (membawa resep obat PRB/Kronis, identitas pesera JKN), dan kemudahan iterasi obat kronis (obat kronis dengan resep iterasi dapat langsung diambildi apotek /instalasi fasilitas kesehatan terdekat.  

Mobile JKN permudah mudik, ada fitur I-Care (dok.windhu)

Gunakan Aplikasi Mobile JKN Lebih Mudah

Salah satu cara mudah mendapatkan  layanan kesehatan BPJS Kesehatan adalah dengan mengakses melalui Aplikasi Mobile JKN untuk mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat. Saat ini sudah ada fitur i-Care JKN yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan.

Melalui i-Care,  dapat mempermudah dokter di fasilitas kesehatan mengakses riwayat medis peserta JKN dalam 12 bulan terakhir sehingga  bisa memberikan pelayanan yang lebih cepat dan tepat.

Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Ichsan Hanafi menegaskan komitmen fasilitas kesehatan untuk melayani peserta JKN selama mudik lebaran dan tidak perlu ada keraguan untuk berobat.

Selain persiapan kendaraan mudik, juga persiapkan kesehatan tubuh jaga makan (windhu) 

Pastikan Kepesertaan JKN Aktif

Untuk memperlancar layanan kesehatan JKN BPJS Kesehatan,Lily Kresnowati mengingatkan agar  selalu memastikan bahwa kepesertaan JKN aktif. Tentunya untuk kemudahan dan tidak terkendala dalam mengakses layanan di fasilitas kesehatan.

 Untuk peserta JKN peserta mandiri, Dirut  BPJS Ghufron mengimbau untuk selalu  mengecek status kepersertaan JKN. Secara rutin melakukan pembayaran iuran setiap bulannya per tanggal 10 agar status kepesertaan tetap aktif. Saat ini BPJS Kesehatan telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 960 ribu kanal pembayaran dalam melakukan pembayaran iuran.

Periksa Kesehatan Tubuh, Selain Kendaraan

Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan, untuk mudik yang perlu sipersiapkan tidak hanay kendaraan saja, melainkan juga kesehatan tubuh.

Hal yang perlu diwaspadai adalah untuk mengecek tensi tubuh agar selamat sampai tujuan dan selalu waspada terhadap kemungkinan kecelakaan. Lily Kresnowati mengimpau para pemudik untuk menjaga kesehatan dengan makanan bergizi seimbang, kurangi makanan tinggi gula, perbanyak asupan air putih,istirahat cukup, dan usahakan tetap berolahraga ringan.

*****