Ganti tahun, bertambah usia harus #cerdasdenganuangmu. Salah satunya melalui investasiagar masa tua tetap sejahtera (shuuterstock) |
Tahun Baru! Setiap kali angka tahun di kalender berubah dan ganti tahun, selalu muncul harapan untuk bisa hidup yang lebih baik, termasuk dari segi ekonomi. Boleh dibilang, inginnya bertambah sejahtera. Tentunya, sambil membayangkan hidup yang lebih indah dibandingkan tahun sebelumnya.
Wajar dong, kalau tambah usia hidup juga
semakin mapan. Inginnya bukan cuma umur saja yang bertambah jumlah bilangannya.
Bahkan kalau bisa, seperti bercandaan yang sering diucapkan dari zaman dulu,
yakni : Muda foya-foya, Tua kaya raya, dan Mati Surga.
Sayangnya,
ini dunia nyata. Dalam dunia nyata, segala sesuatu harus ada upaya. Nah salah
satu cara untuk sejahtera dan semakin sejahtera bisa mendapatkan keinginan
terkait biaya harus #CerdasDenganUangmu !
Investasi
merupakan sebuah langkah untuk bisa memiliki pundi-pundi uang yang bisa
menjamin masa depan seseorang. Mumpung masih muda, sebaiknya dilakukan sesegera
mungkin dan dimulai dari sekarang.
| |
Itu
yang saya baca dari homepage MoneySmart. Memang sih, jika membicarakan
investasi, rasa ragu-ragu dan agak takut-takut memang terasa. Beda halnya
dengan menabung di bank yang sudah terbiasa sejak zaman masih duduk di bangku
sekolah dasar.
Namun,
kenyataannya dan menurut perhitungan,
sekedar menabung saja tidak akan cukup karena akan tergerus inflasi dan
administrasi setiap bulannya. Perlu investasi. Smart Money.
Untunglah,
saya mendapat pencerahan dari yang saya baca. Kutipan para pakar investasi
membuat semangat untuk segera bertindak menebal. “If you dont find a way to make money while you sleep, you will work
until you die.” Itu kata Warren
Buffett yang tersohor sebagai pakar
saham dunia.
Omongannya
kena banget. Rasanya ngeri sekali kalau sampai tua masih harus bekerja terus
untuk menghidupi diri sendiri atau bersama keluarga. Di Indonesia, mungkin
tidak perlu jauh-jauh, di lingkungan hidup sehari-hari, masih banyak sekali
ditemukan para orang yang sudah berusia renta masih bekerja keras.
Tidak
jarang, ada saja yang memviralkannya melalui media sosial. Misalnya, pada
seorang nenek atau kakek yang masih berjualan dengan cara susah payah di tempat
dan cara yang belum tentu nyaman. “Tolong dibantu beli dagangannya, ya kalau
ketemu kakek/nenek itu.”
Biasanya
itu yang menjadi penutup foto dan kalimat terakhir di medsos-medsos yang banyak
beredar. Melihat para orang tua yang masih bekerja ini, yang muncul di hati
antara rasa tidak tega, sedih, sekaligus menjadi pengingat.
Ya,
pengingat yang sangat baik, sekaligus penyadar jika saya tidak ingin terus
bekerja hingga saya berusia tua nanti, saya harus melakukan investasi. Harus
#cerdasdenganuangmu untuk bisa mengumpulkan uang untuk masa depan.
|
Paling
tidak, saat tua nanti hidup tidak perlu merepotkan orang lain atau tidak perlu
bergantung secara ekonomi. Kenyataannya, orang tua saat ini masih banyak yang
mengandalkan hidup pada anaknya. Jika tidak ada keturunan, membutuhkan uluran
dari tetangga sekitarnya.
Duh,
baiklah. Seperti yang saya baca di Money Smart, investasi bisa dimulai sejak
masih muda. Saat ini sudah banyak banget instrumen investasi dengan modal kecil
yang bisa dipilih. Untungnya, return dari investasi yang diberikan juga
dibilang besar dan menguntungkan.
Nah
untuk investasi, juga ternyata nggak perlu nunggu punya uang yang banyak banget
atau bikin ribet. Ya, karena sarana investasi juga banyak. Ah, jadi malu kalau
tidak mencoba untuk berinvestasi untuk masa depan sendiri.
Jadi
ingat Suherman, satpam yang menjadi kaya berkat investasi saham. Lelaki ini mau
mencobanya dan berani untuk bertindak. Bahkan, Herman tidak menggunakan analisa
tingkat tinggi untuk membeli saham. Mungkin tidak mudah awalnya, tapi yang
dilakukannya membutikan semua orang bisa melakukan investasi.
Lalu
investasi apa yang tepat? Ya, lagi-lagi saya mencari rujukan investasi yang
tepat dari portal online MoneySmart . Dimulai pada awal tahun 2019, lantaran saya ingin
hidup saya ke depan lebih baik dan sejahtera, saya membaca jika reksadana,
logam mulia, dan investasi di pertanian sangat menjanjikan.
Nah,
sebagai pemula dan kebetulan berada di awal tahun baru, saya ingin memulai
#cerdasdenganuangmu melalui investasi reksa dana. Nah, kalau kalian bagaimana? Inilah setidaknya yang langkah yang akan saya mulai :
1. Menguatkan tekad, fokus pada tujuan, dan belajar disiplin untuk menyisihkan penghasilan setiap bulan lewat penghasilan yang saya terima. Mudah? Nggak juga, sekarang godaan belanja semakin banyak. Termasuk dari online. Apalagi,, saya senang juga yang namanya traveling dan kulineran, Meski nggak gampang, selagi muda, memang harus smart dengan uang yang dimiliki.
2. Segera berinvestasi. Langkah awalnya dengan ikut reksadana yang punya tingkat risiko lebih rendah
3. Tetap menyimpan tabungan dan dana darurat yang bisa digunakan sewaktu-waktu bila dibutuhkan. Nah, jenis tabungan ini termasuk jenis tabungan yang tidak bisa diambil sehingga lebih disipilin dan berupaya menghindari penalti.
4. Berusaha untuk memperbanyak pembelian aset-aset yang memiliki nilai jual kembali.
5. Berbagi rezeki/bersedekah untuk memperlancar datangnya rezeki.
1. Menguatkan tekad, fokus pada tujuan, dan belajar disiplin untuk menyisihkan penghasilan setiap bulan lewat penghasilan yang saya terima. Mudah? Nggak juga, sekarang godaan belanja semakin banyak. Termasuk dari online. Apalagi,, saya senang juga yang namanya traveling dan kulineran, Meski nggak gampang, selagi muda, memang harus smart dengan uang yang dimiliki.
2. Segera berinvestasi. Langkah awalnya dengan ikut reksadana yang punya tingkat risiko lebih rendah
3. Tetap menyimpan tabungan dan dana darurat yang bisa digunakan sewaktu-waktu bila dibutuhkan. Nah, jenis tabungan ini termasuk jenis tabungan yang tidak bisa diambil sehingga lebih disipilin dan berupaya menghindari penalti.
4. Berusaha untuk memperbanyak pembelian aset-aset yang memiliki nilai jual kembali.
5. Berbagi rezeki/bersedekah untuk memperlancar datangnya rezeki.
Setuju, masih muda single, belum banyak beban rumah tangga..better belajar tentang keuangan, syukur bisa investasi dalam banyak hal.. sebagai tabungan juga untuk masa depan.. saat muda saat berkarya.. nanti saat tua tinggal menikmati hasilnya.. what a perpect life.
BalasHapusIya, kakak Elly. Mempersiapkan masa depan harus cerdas dengan uangmu sejak dini. Sejak masih muda, supaya saat tua nanti tidak harus masih bekerja fisik untuk biaya hidup.
HapusSepakat dengan judulnya. Karena kadang merasa masih muda and single habis habis aja uang. Padahal bisa banyak nabung kebeli kebutuhan kebutuhan dasar lho ya
BalasHapusNah itu dia, kakak Gita. Justru uang yang dimiliki setiap bulannya terkadang lenyap begitu saja buat belanja sesuatu , yang belum tentu ada kaitannya dengan investasi masa depan.
HapusWah ngingetin banget...memang kadang suka lupa..hehe..kayak aku zaman sendiri dulu senengnya ngabisin uang buat bagi2 hahaha..
BalasHapusDari 2018 makin banyak anak muda yg jadi aware akan money management dan investasi ya, aku juga masih baca2 hehe habis kalau ga disimpan ntar hilang ke skin care /eh
BalasHapusIya ya mbak ngeri kalo smpai tua masih harus kerja keras . Maunya sih kebutuhan selalu tercukupi .
BalasHapusBnar2 harus mulai dr sekarang buat berinvestasi, jgn gaji kita dihabiskan semua skrg ya mbak
Bener nih, harus disiplin menyisihkan penghasilan. Memulainya sejak masih single lebih enak karena akan terus jadi kebiasaan sampai berumahtangga kelak. Bisa jadi contoh juga buat anak-anak.
BalasHapusBerbagi rezeki/bersedekah untuk memperlancar datangnya rezeki. Bener banget, yg satu ini jangan sampai dilupakan
BalasHapusPENTING banget bijak mengginakan uang, apalagi until rumah. Muda punya rumah, keren loh.
BalasHapusSetuju mbak, tapi jangan lupa untuk investasi akhirat dengan rajin sedekah.
BalasHapusOh iya, saran saya mbak blognya dibelikan SSL supaya terbaca aman di browser
penting banget yaa berinvestasi sedini mungkin mumpung masih muda. semoga langkah-langkah investasi reksa dana bisa dijalani di awal tahun ini*
BalasHapus