Tertawalah Sebelum Tertawa Itu Dilarang! KALIMAT ini acapkali ada di akhir tayangan sejumlah film bioskop Warkop Dono Kasino Indro. Ungkapan yang tepat untuk menutup film komedi yang diperankan secara kocak oleh tiga sekawan yang selalu mampu menghibur dan menggelitik bagi siapa pun yang menontonnya. Berpulangnya dua personil Warkop ke hadapan Illahi, Dono dan Kasino, tidak menyurutkan penyuka dan penonton film-film Warkop DKI yang berjaya pada era tahun 1980 dan era tahun 1990-an. Film yang ada tetap layak tonton. Menjadi sebuah legenda. Tidak hanya masih kerap diputar ulang di sejumlah televisi swasta, melainkan juga dengan mudah dicari ataupun diunggah melalui media Youtube. Meski di balik itu semua, Indro, salah seorang personil DKI yang maih hidup, sempat mengungkapkan harapan kemungkinan adanya royalti atas penayangan ulang film-film Warkop DKI yang wira-wiri begitu saja. Namun sayangnya, kemudian harus berpasrah pada kenyataan karena semua film W...
Berbagi rasa dan Berbagi Makna. Kontak : rindhuhati@gmail.com, Instagram : @rindhu_hati, Twitter : @rindhuhati