Langsung ke konten utama

Lewat Gambar, Anak Autis dan Berkebutuhan Khusus Mengukir Prestasi

Lewat menggambar, anak autis dan berkebutuhan khusus menuangkan prestasinya (dokpri)

Melalui coretan dan warna yang dituangkan di atas kertas dan kanvas,gambar indah itu tercipta. Beragam gambar yang ditampilkan, meski yang terlihat lebih banyak berupa obyek binatang. Agaknya, memang itulah yang terasa dekat dengan mereka sehari-hari. Seperti melihat burung yang di pagi hari.

“Saya menggambar pagi hari yang indah. Ada burungnya, tetapi warnaya biru,” kata Jessica Gabriella Suryono, di depan karyanya, saat diwawancara sebuah stasiun televisi.

“Kenapa burungnya berwarna biru?”
“Iya, soalnya pagi hari. Jadi burungnya berwarna biru,” tukas Jessica.

Jawaban Jessica membuat pewawacara sedikit gugup, tapi sejumlah ibu yang menyaksikannya tersenyum melihatnya. Termasuk orang tua Jessica.

“Logis banget. Pagi memang biasanya biru,” kata seorang ibu.

Jessica merupakan pemenang pertama lomba gambar berwarna bagi para anak berkebutuhan khusus. Sebuah lomba dukungan untuk para penyandang autisma dan berkebutuhan khusus agar berprestasi dan meraih sukses, yang disebut dengan program KITA=SAMA.

Selain menghasilkan 3 pemenang kategori berwarna, juga ada3 pemenang foto bercerita. Pemerian hadiahnya dilakukan pekan kedua Juli di gedung BRI Agro.

David Wibowo (Presiden Direktur NAVAPUS Group mengatakan, tujuan awal program KITA=SAMA ini adalah untuk memberi ruang kembang bagi anak-anak penyandang autisma untuk menyalurkan potensi, keterampilan, dan bakat seni, khususnya di bidang karya gambar berwana serta dalam bentuk foto yang menceritakan keseharian dan perjuangan mereka.

Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak penyandang autisma bisa lebih optimis dan semakin tinggi rasa kepercayaan diri sehingga mampu terus mengembangkan diri dan potensi kepada khalaya luas agar menjadi yang terbaik di masa depan.

Program KITA=SAMA  ditujukan kepada khalayak luas agar bisa mengapreasiasi karya-karya anak penyandang autisma dan bisa lebih peka terjadap keberadaan dan kebutuhan mereka dengan memberikan dukungan dan pengertian dengan kita terlibat dalam kehidupan anak-anak penyandang autisma dan berkebutuhan khusus ini.

Hasil karya yang dihasilkan anak-anak autisma dalam kategori gambar berwarna ternyata sangat mengejutkan. Meski tergolong berkebutuhan khusus,  hasil keterampilan seni mereka dalam pemilihanwarna, obyek gambar, dan guratan-guratan lukisnya sangat detail dan menarik. Sangat menggambarkan imajinasi yang dimiliki sangat tajam.

Begitu halnya dalam kategori pemenang foto bercerita. Cerita-cerita yang disampaikan mampu menceritakan perjuangan dan  momen-momen berharga yang dialami bersama dengan kerabatnya yang menyandang autisma ataupun kebutuhan khusus lainnya. Kisah-kisah yang dapat membuka mata dan hati. Selain juga menginspirasi untuk terus mengenal lebih dalam dan memperdalam ilmu mengenai autisma dan berkebutuhan khusus lainnya. Hal seperti ini tentunya dapat menginspirasi untuk terus berbuat baik dan memiliki empati tinggi terhadap sesama tanpa terkecuali terhadap anak-anak penyandang autisma.





Komentar

  1. Wah keren-keren tuh lukisannnya. Saya yang sedikit lebih beruntung saja gak bisa kalo disuruh bikin kayak gitu.

    BalasHapus
  2. Banyak anak autis yang memang memiliki kemampuan yang luar biasa. Misalnya melukis. Salut dengan semangat ibu dan anak untuk mengasah kemampuan melukis :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung dan memberikan komentar positif demi kemajuan dan kenyamanan pembaca.

Postingan populer dari blog ini

Minggu Pagi di Aksi #TolakPenyalahgunaanObat Car Free Day

MATA saya menatap kemasan kotak bertuliskan Dextromethorphan yang ada di meja BPOM. Di atas meja itu terdapat sejumlah obat-obatan lain bertuliskan warning, yang berarti peringatan. Ingin tahu saya memegangnya. Membaca kotak luar kemasan obat itu.  “Ini obat apa?” tanya saya. Adi, petugas BPOM itu memperlihatkan isi kotak kemasan. Menurutnya, obat Dextromethorpan sudah ditarik dari pasaran. Sudah tidak digunakan lagi karena dapat disalahgunakan oleh pemakainya. Dextromethorpan yang di kotak kemasannya tertera generik dan terdiri dari 10 blister ini masuk dalam kategori daftar G. Banyak yang menyalahgunakannya untuk mendapatkan efek melayang (fly). Fly? Pikiran saya langsung teringat kepada peristiwa penyalahgunaan obat yang menghebohkan negeri ini satu bulan lalu di Kendari, Sulawesi Tenggara. Korbannya yang anak-anak masih pelajar dan mahasiswa ini. Pertengahan September 2017, semua terkaget-kaget dengan kabar yang langsung menjadi topik pembicaraan

PopBox, Solusi Anti Repot Untuk Kirim, Titip, dan Ambil Barang via Loker

Pernah lihat lemari loker seperti ini? Smart locker yang disebut PopBox saat ini berjumlah 300 buah, yang tersebar di pusat perbelanjaan, apartemen, spbu, dan perkantoran, fungsinya untuk kirim, titip, dan ambil barang (dok.windhu) Waktu mulai merambat sore. Sudah memasuki pukul 17.00.   Saya memandang ke bawah dari balik kaca di lantai 11 Ciputra World, Lotte Avenue, Jl. Dr Satrio, Jakarta Selatan. Jalan terlihat dipadati mobil dan motor yang bergerak sangat lambat, termasuk di jalan layang. Cuaca pun berubah gelap   pertanda sebentar lagi hujan.     “Dilihat dari atas, mobil-mobil banyak ini seperti mainan, ya?” kata Sasi, salah seorang pengusaha batik muda asal Semarang, Jawa Tengah, yang ikut berpameran di ajang pertemuan perempuan yang diselenggarakan selama dua hari, yang saya ikuti. PopBox yang ada di pusat perbelanjaan Lotte Shopping Avenue (dok.windhu) Saya tersenyum. Kelihatannya begitu kalau dilihat. Mobil jelas terlihat kecil dan menari

Go-Box, Solusi Pindahan Nggak Pakai Repot

Go-Box, jasa pindahan rumah yang memudahkan (dok.www.go-jek.com) SENYUM mengembang dari wajah Ani, saat sudah pasti akan segera pindah rumah. Maklum, menjadi kontraktor alias orang yang mengontrak selama ini cukup melelahkan. Mimpi tinggal secara tenang di rumah milik sendiri menjadi kenyataan. Di rumah baru, segala sesuatunya pasti lebih tenang. Apalagi setelah menikah 5 tahun. Memang, bukanlah rumah besar. Punya dua kamar tidur, dengan ruang tamu, ruang makan, dapur, dan kamar mandi. Sedikit halaman kecil buat menanam tumbuhan ataupun bunga. Sudah pasti membahagiakan.   Lokasi rumah baru di wilayah Gunung Putri, Bogor. Selama ini, tinggal di Pluit, pada lokasi cukup padat dan nyaris tidak memiliki halaman. Ah, betapa menyenangkan, pikir Ani. Segera, semua barang yang ada di rumah pun dikemas. Packing ini dan itu. Tidak ada yang boleh tertinggal karena sebenarnya tidak banyak juga barang yang dibeli. Pertimbangannya saat itu, khawatir repot jika akan pindahan