Langsung ke konten utama

Nasi Kuning yang Selalu Hadir

Nasi kuning, yang selalu hadir dalam setiap acara ulang tahun (foto:riapwindhu)
NASI kuning. Semua orang pasti tahu dengan makanan yang satu ini. Mudah ditemukan dan banyak yang menyukainya. Menunya tersedia sebagai sarapan yang dijajakan mulai di jalan-jalan, warung makan, ataupun dari acara kecil hingga acara tingkat negara. Cukup enak disantap dengan berbagai menu lengkap, dilengkapi sambal dan kerupuk. Jika suka, nasinya saja sudah mempunyai rasa gurih.

Meski terkesan sederhana, inilah makanan kebangsaan keluarga kami. Bukan sebagai menu yang tersedia setiap hari, melainkan hadir secara khusus untuk merayakan syukur atas sesuatu. Misalnya saja, ulang tahun, mendapatkan pekerjaan, mendapatkan keberuntungan dan anugerah Illahi lainnya. 

Jadi tidak berlebihan jika nasi kuning lagi-lagi muncul dan selalu hadir dalam setiap acafra keluarga. Nasi kuning selalu menjadi salah satu menu andalan untuk menghadirkan banyak anggota keluarga. 

Dulu, saat kami kecil-kecil, yang  memakan nasi kuning hanya keluarga inti berjumlah enam orang, yakni bapak, ibu, dan anak. Sekarang, jumlah anggota keluarga bertambah banyak seiring dengan waktu. Sudah ada anak dan cucu.

Perubahan suasana tentu saja. Semakin meriah dan ramai. Namun, dari semua itu, hanya satu yang tidak berubah. Nasi kuning selalu hadir. Baik dengan tampilan menu lengkap ataupun seadanya saja.

Ibulah yang selalu mengusahakan nasi kuning hadir. Biasanya sebagai pelengkap nasi kuning, ibu menyediakan ayam goreng, perkedel, orek tempe, sambal goreng kentang, telur dadar iris, dan kerupuk. 

Untuk membuat nasi kuning spesial, ibu dengan rela hati berpayah-payah membuatnya. Khususnya pada hari ulang tahun. Bagi ibu, merayakan sesuatu atau ulang tahun tidak perlu identik dengan sebuah pesta mewah. Diselenggarakan di tempat seperti kafe ataupun restoran, sebagai bentuk prestise ataupun gaya hidup masa kini.

Ulang tahun juga tidak harus ditandai dengan banyaknya orang yang hadir atau kado yang datang sebagai tanda  sebuah ucapan. Ibu lebih menyukai kebersamaan yang diwujudkan. Salah satunya, yakni dengan hadirnya nasi kuning.

Ibu memanfaatkab momentum ini untuk mengingatkan tak lupa selalu mengucapkan terima kasih kepada siapa pun yang memberi ucapan selamatsaat mendapatkan anugrah Illahi, termasuk saat ulang tahun. Segala sesuatu haruslah dimaknai sebagai rasa syukur.

Cukuplah dengan suatu keberhasilan atau bertambahnya jumlah usia ditandai dengan doa-doa tulus, sehingga menghindari munculnya rasa pongah atau bungah. Itulah ibu. Sederhana. Ibu yang selalu rela melumuri tangannya hingga berwarna kuning dengan kunyit, untuk membuat nasi kuning.

Terkadang, rasa bosan memang muncul melihat menu yang selalu ada dan ada terus. Apalagi jika jatuh pada bulan Oktober setiap tahunnya. Pada bulan ini, ada lima anggota keluarga yang berulang tahun, yakni bapak, ibu, adik, dan keponakan.

Bisa dibayangkan?

Namun semua itu akhirnya luntur dengan ketulusan ibu. Rasa syukur ibu dan taburan doa yang ibu panjatkan di setiap hari kelahiran setiap anggota keluarga yang selalu diingat. Rasa bahagia ibu saat salag satu anggota keluarganya berhasil meraih atau mencapai sesuatu. Hal ini tentu saja membuat tak ada seorang pun dalam keluarga yang sanggup mengucapkan sepatah kata pun.

Saat melihat ibu, yang teringat hanyalah sosok perempuan luar biasa yang kam miliki. Betapa beruntungnya memiliki ibu. Perempuan nomor satu bagi kami yang perlahan mulai menua seiring usia. Tidak akan sama ibu kami dengan ibu lainnya. Bahkan mungkin juga belum tentu saya bisa menjadi ibu dengan rasa cinta, kebaikan, dan pengorbanan, seperti ibu. 

Maka, meski berulang kali dalam satu tahun menu nasi kuning selalu ada, kami juga selalu menyantapnya. Kami tidak perlu bertanya apa pun lagi mengenai kenapa nasi kuning selau muncul menjadi menu khusus keluarga.

Nasi kuning keluarga kami memiliki resep yang nyaris tidak berbeda dengan nasi kuning pada umunya. Hanya memerlukan bahan beras, kunyit untuk pewarna kuning, santan, daun salam, serai, garam, bawang putih, bawang merah, dan kemiri.

Jika ingin nasinya terasa pulen, beras direndam dulu selama satu jam. Setelah itu dicampur dengan nasi kunyit. Setelah setengah matang, diaduk bersama santan dan bahan launny, kemudian dikukus hingga matang sempurna. Setelah itu, kemudian nasi kuning disajikan dengan berbagai pelengkap yang ada, seperti ayam goreng, telur dadara, sambal goreng kentang , perkedel, orek tempe, dan lainnya.

Tidak berbeda dengan resep nasi kuning lainnya? Buat kami tetap beda. Nasi kuning yang dibuat ibu luar biasa enaknya. Lebih lezat megalahkan rasa enak makanan yang dianggap orang lain lebih berkelas, lebih mahal, dan lebih modern.

Kenapa?

Ada cinta dan kasih sayang dalam resep nasi kuning keluarga kami :)


Tulisan mengenai nasi kuning, juga dapat dibaca di  sini


Catt: begitu seringya makan nasi kuning hingga tak pernah ingat membuat foto :)




Komentar

  1. Kayak mama mertuaku nih yg hobi bikin nasi kuning setiap kali anak2nya ulang tahun :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Asyik, ternyata ada yang seperti keluargaku. Murah meriah, nasi kuning jadi andalan makan bareng

      Hapus
  2. Cakpe banget mba.. Baca postingan ini belum sarapan.. Ngiler uy.. Btw. Sepertinya nasi kuning sudah familiar di negeri kita ya..#harus melipir sebentar nyari yg hajatan :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha, ayo makan nasi kuning, bang kornelius ginting. Yups, Semua orang pasti familiar dengan makanan satu ini. Dapat yang lagi hajatan nggak?

      Hapus
  3. Astaga, mba Windu. Saya lapar, enaknya itu nasi kuning sama ayam sama teri sama kentang aduhhhh sedapppp. Btw aku baru sadar kalo mamaku ngga pernah masak nasi kuning huuuhu *nasib

    Lucky you mba Windhu hihihihiii

    BalasHapus

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung dan memberikan komentar positif demi kemajuan dan kenyamanan pembaca.

Postingan populer dari blog ini

Minggu Pagi di Aksi #TolakPenyalahgunaanObat Car Free Day

MATA saya menatap kemasan kotak bertuliskan Dextromethorphan yang ada di meja BPOM. Di atas meja itu terdapat sejumlah obat-obatan lain bertuliskan warning, yang berarti peringatan. Ingin tahu saya memegangnya. Membaca kotak luar kemasan obat itu.  “Ini obat apa?” tanya saya. Adi, petugas BPOM itu memperlihatkan isi kotak kemasan. Menurutnya, obat Dextromethorpan sudah ditarik dari pasaran. Sudah tidak digunakan lagi karena dapat disalahgunakan oleh pemakainya. Dextromethorpan yang di kotak kemasannya tertera generik dan terdiri dari 10 blister ini masuk dalam kategori daftar G. Banyak yang menyalahgunakannya untuk mendapatkan efek melayang (fly). Fly? Pikiran saya langsung teringat kepada peristiwa penyalahgunaan obat yang menghebohkan negeri ini satu bulan lalu di Kendari, Sulawesi Tenggara. Korbannya yang anak-anak masih pelajar dan mahasiswa ini. Pertengahan September 2017, semua terkaget-kaget dengan kabar yang langsung menjadi topik pembicaraan

PopBox, Solusi Anti Repot Untuk Kirim, Titip, dan Ambil Barang via Loker

Pernah lihat lemari loker seperti ini? Smart locker yang disebut PopBox saat ini berjumlah 300 buah, yang tersebar di pusat perbelanjaan, apartemen, spbu, dan perkantoran, fungsinya untuk kirim, titip, dan ambil barang (dok.windhu) Waktu mulai merambat sore. Sudah memasuki pukul 17.00.   Saya memandang ke bawah dari balik kaca di lantai 11 Ciputra World, Lotte Avenue, Jl. Dr Satrio, Jakarta Selatan. Jalan terlihat dipadati mobil dan motor yang bergerak sangat lambat, termasuk di jalan layang. Cuaca pun berubah gelap   pertanda sebentar lagi hujan.     “Dilihat dari atas, mobil-mobil banyak ini seperti mainan, ya?” kata Sasi, salah seorang pengusaha batik muda asal Semarang, Jawa Tengah, yang ikut berpameran di ajang pertemuan perempuan yang diselenggarakan selama dua hari, yang saya ikuti. PopBox yang ada di pusat perbelanjaan Lotte Shopping Avenue (dok.windhu) Saya tersenyum. Kelihatannya begitu kalau dilihat. Mobil jelas terlihat kecil dan menari

Go-Box, Solusi Pindahan Nggak Pakai Repot

Go-Box, jasa pindahan rumah yang memudahkan (dok.www.go-jek.com) SENYUM mengembang dari wajah Ani, saat sudah pasti akan segera pindah rumah. Maklum, menjadi kontraktor alias orang yang mengontrak selama ini cukup melelahkan. Mimpi tinggal secara tenang di rumah milik sendiri menjadi kenyataan. Di rumah baru, segala sesuatunya pasti lebih tenang. Apalagi setelah menikah 5 tahun. Memang, bukanlah rumah besar. Punya dua kamar tidur, dengan ruang tamu, ruang makan, dapur, dan kamar mandi. Sedikit halaman kecil buat menanam tumbuhan ataupun bunga. Sudah pasti membahagiakan.   Lokasi rumah baru di wilayah Gunung Putri, Bogor. Selama ini, tinggal di Pluit, pada lokasi cukup padat dan nyaris tidak memiliki halaman. Ah, betapa menyenangkan, pikir Ani. Segera, semua barang yang ada di rumah pun dikemas. Packing ini dan itu. Tidak ada yang boleh tertinggal karena sebenarnya tidak banyak juga barang yang dibeli. Pertimbangannya saat itu, khawatir repot jika akan pindahan