Dr Irsal Yan mengatakan, Bayi tabung merupakan solusi bagi pasangan suami istri yang sulit untuk mendapatkan keturunan (dokpri). |
Setelah
tiga tahun menikah tidak kunjung ada tanda kehamilan, Alvita akhirnya
memutuskan untuk mempunyai anak melalui bayi tabung. Kala itu, sudah berbagai
upaya yang dilakukannya agar hamil, baik melalui medis, alternatif, maupun
tradisional.
“Waktu
itu umur sudah 29 tahun. Saya memutuskan untuk ikut bayi tabung karena kansnya
lebih besar dan lebih mudah untuk hamil,” kata Alvita, saat memberikan
testimoninya di Women & Health Talkshow, bertajuk Your Greatest Wealth is Your Health, yang diselenggarakan di Elbombon Cafe, Rasuna Said Jakarta, 20 Mei 2017.
Alvita menjalani dua kali program bayi tabung untuk memperoleh anak (dokpri) |
Alvita
menjajal program bayi tabung tahun 2010. Sebelumnya, Alvita pernah mengikuti
seminar edukasi mengenai bayi tabung dan akhirnya merasa tertarik. Dari 7 sel
telur yang dapat diperoleh, sebanyak 3 sel telur dapat dimasukkan kembali, dan
akhirnya berhasil 1.
Seorang
bocah perempuan bernama Naura yang berasal dari bayi tabung itu kini berusia 6
tahun. Anak yang lucu itu turut hadir di samping Alvita. Perempuan berkerudung
itu kini juga tengah mengikuti program
bayi tabung di klinik yang sama, untuk kedua kalinya.
“Setelah
melahirkan hingga saat ini, saya tidak pernah menggunakan kontrasepsi apa pun.
Saya juga tidak hamil-hamil. Akhirnya saya memutuskan untuk ikut bayi tabung
lagi tahun 2017,” tutur Alvita.
Indri (Head OQ Modellong) dan Yuliana membagikan pengalaman menjalani bayi tabung) |
Saat
ini, Alvita tengah mengandung anak keduanya, yang diperkirakan kembar dua. Usia
kandungannya sudah mencapai 17 minggu dan dalam keadaan sehat. Pada program
bayi tabung tahun 2017 ini, berhasil didapatkan 9 telur, 3 di antaranya
dimasukkan, dan 2 di antaranya kemudian berkembang dengan baik dalam kehamilan.
Dengan
berseri-seri, siang itu Alvita meminta
doa kepada peserta talkshow agar dipermudah dan lancar proses kehamilan hingga
kelahiran anaknya. Rasa bahagia yang sama
juga dirasakan oleh Yuliana.
Perempuan
berambut pendek ini tergugah untuk berupaya lewat bayi tabung setelah melakukan
pap smear. Saat itu, petugas pap smear, menanyakan usia pernikahannya yang
sudah dua tahun tapi belum memiliki anak.
Yuliana dengan bayinya dari hasil bayi tabung (dokpri) |
Petugas itu mengingatkan, bila satu tahun setelah menikah tidak ada tanda kehamilan, seharusnya mulai memeriksakan diri ke dokter. Yuliana yang semula biasa saja dan menganggap belum ada kehamilan berarti belum dikasih yang kuasa, kemudian banyak melakukan searching di internet mengenai bayi tabung.
Pada
tahun 2016, akhirnya Yuliana mengikuti program bayi tabung
di Klinik Teratai. Seorang bayi lelaki yang gemuk, lucu, dan sehat, kini telah berusia 4 bulan dan memiliki berat
badan 7,7 kilogram.
Yuliana
menekankan, masih ingin punya anak lagi karena masih menyimpan 3 telur yang
dibekukan. Sebelumnya, dari 7 telur yang diambil, Yuliana mengalami dua kali penyuntikan.
Penyuntikan
pertama berupa dua telur gagal. Barulah pada penyuntikan kedua yang terdiri
dari dua telur, Yuliana berhasil hamil. Semula, Yuliana berharap memiliki anak
kembar, tapi sebagai gantinya berhasil lahir seorang bayi yang sehat.
Penjelasan mengenai bayi tabung (dokpri) |
Kenapa Bayi Tabung?
Dr Irsal Yan, Sp.OG, tenaga spesialis yang
menangani bayi tabung di Klinik Teratai menjelaskan, infertilitas adalah
ketidakmampuan untukhamil, setelah bersenggama secara teratur 12 bulan tanpa
kontrasepsi (praktek klinik). Sementara WHO 1993, merekomendasikan 24 bulan
(riset epidemiologi).
Nah, fertilisasi in fitro atau bayi tabung
merupakan prosedur bantuan teknologi untuk mempertemukan sel telur (istri)
dengan sperma (suami) di luar tubuh (in vitro), dalam medium kultur, agat
terjadi pembuahan (fertilisasi).
Dalam bayi tabung, dilakukan transfer embrio,
yakni prosedur menempatkan embrio yang tumbuh dalam media kultur ke media
rahim.
folikel (dokpri) |
Upaya
ini diambil setelah berbagai usaha
dilakukan. Misalnya bila ada penutupan saluran telur. Setelah dioperasi, tidak
juga terjadi kehamilan. Dalam bayi tabung, dilakukan bypass saluran telur dengan
sperma.
Untuk
pemeriksaan awal diperiksa keduanya, baik suami ataupun istri. Pemeriksaan terhadap
suami terlebih dulu karena lebih mudah. Analisa spema yang dilakkan berupa kualitas,
jumlah, bentuk, dan gerak berapa persen.
fertilisasi |
Sedangkan
untuk perempuan, faktor yang diperiksa lebih banyak. Mulai sel telur sampai alat
reproduksi, vagina hingga ke rahim. Jumlah
telur, cadangan folikel, hsg, kalau ternyata sperma mampu maka dilakukan
perangsangan sek telur, inseminasi buatan.Setelah inseminasi tidak bisa, maka
dilakukan proses bayi tabung.
“Jadi
bayi tabung itu tidak secara langsung, Tidak memasyarakatkan bayi tabung atau membayitabungkan
masyarakata. Suatu saat betul ada
indikasi,” kata dr. Irsal.
Sebaiknya,
perempuan yang ingin melakukan proses
bayi tabung di bawwah usia 35 tahun. Kenapa? Karena pada usia 37 tahun maka
kesuburan perempuan akan berkurang.
Tetap memungkinkan terjadi kehamilan, namun peluang keberhasilannya
menjadi lebih kecil. Keberhasilan di bawah
usia 35 tahun adalah 2 kali lipat.
fertilisasi2 |
Sayangnya,
banyak pasangan suami istri lebih memilih menunggu datangnya kehamilan. Di
Asia, dari 80 juta pasangan, hanya 15 %
yang melakukan konsultasi. Para pasangan banyak yang baru memutuskan untuk
mengupayakan bayi tabung, setelah usia lebih dari 37 tahun. Usia kesuburan
terutama dari 15-40 tahun.
Padahal, data WHO tahun 2000 menyebutkan, gangguan kesuburan
terjadi pada 10-15 % pasangan, yakni perempuan
(40%), laki-laki (30%), serta laki-laki dan perempuan (30%).
Dr
Haryanto Sp.OG mengatakan, perlu memperhatikan sejumlah gaya hidup modern yang
dapat menyebabkan gangguan kehamilan, seperti stress, pola hidup tidak baik,
obesitas, dan tidak berolahraga.
Embrio Transfer |
Tahapan Dalam Bayi Tabung
Seperti
apa proses bayi tabung itu? Berikut beberapa
tahapan bayi tabung.
- Tahap perangsangan sel telur
Tujuannya
merangsang pertumbuhan folikel (di dalamnya terdapat sel telur), di indung telur agar tumbuh lebih dari 1
(minimal 3, idealnya 8-10).
- Monitor perkembangan folikel
Transvaginal
ultrasound scanning, berupa jumlah dan ukuran folikel, model dan ketebalan endometrium,serta
kadar estrogen.
- Tahap Penjadwalan
Ovum
Pick atau pengambilan sel telur. Jumlah folikel matang minimal 3, diamter
folikel minimal 18 mm, injeksi hCG Urine
5000 IU atau atau hCG rekombinan 250 IU, 36 jam sebelum OPU/PO (GnRH a dan FSH injeksi dihentikan). OPU dilakukan
dengan pembiusan umum, memakai jarum khusus dipandu USG dengan transvaginal.
- Tahapan Pembuahan
Bila
dilakukan dengan konvensional berupa mempertemukan 1 sel telur dengan
50.000-100.000 sperma, dalam medium kultur sehingga terjadi pembuahan alami.
Saat ini sudah bisa dilakukan ICSI (inta cytoplasmic sperm injection) menyuntikkan 1 sprema langsung ke dalam 1 sel
telur sehingga terjadi pembuahan.
- Penunjang Fase UTEAL
(penguat dinding rahim)
Pasien
diberikan rutin injeksi hCG 1500 IU pada H+4 dan H+7 pasca PO atau progesteron
krim intra vagina (crinone), tiap hari, selama 15 hari.
-
Pemantauan Kehamilan
H+16 pasca OPU tes kehamilan urine dan hCG
Kuantitatif. H+35 pasca OPU, berupa USG
(kantong kehamilan).
embrio transfer |
Keberhasilan
Pembuahan
bayi tabung tak seluruhnya berhasil. Terdapat sejumlah penyebabnya.
Faktor
spesifik dari pasien, stress tinggi menyebabkan hasil kecil dengan beda
mencapai 50 %. Selain itu, metabolisme
hormon, kualitas lab. Jumlah embio 10-12
% mempengaruhi.
Hal
lainnya adalah obat yang dipakai, dan pengalaman dokternya. Teknik transfer
embrio, jumlah embrio yang semakin banyak yang dipindahkan lebih tinggi
keberhasilan. Setelah jadi kehamilan, terjadi, dilakukan pemeriksaan seperti
biasa.
Seorang
ibu dengan proses bayi tabung harus dikuatkan oleh konselor dan diberi dukungan
keluarga.
Di
dunia persalinan bayi tabung pertama adalah Louise Brown, Juli 1978, di
Bournhall Clinic. Bayi tabung pertama kali di Indonesia dilakukan pada tahun
1987. Nugroho Karyanto lahir tanggal 2
Mei 1988 di RSAB Harapan Kita dengan bantuan dr Irsal Yan.
Suasana talkshow yang menarik dan komunikatif (dokprI) |
Perempuan dan Kesehatan
Pentingnya
perempuan dalam menjaga kesehatan tubuh ditegaskan oleh Indri Boediharjo, Head
of OQ Modelling. Menurutnya, tubuh yang sehat bukan hanya
Milik
diri sendiri,melainkan milik anak dan cucu juga. Termasuk, menjaga kebersihan
dan asupan makanan.
Indri
mengatakan, banyak yang takut ke dokter. Padahal itu salah. Perempuan profesi
24 jam. Jika sakit, yang rugi orang satu
rumah. Lebih dari usia 40 tahun harus sering jalan kaki, makanan sehat, Tetap
positif dalam berpikir, dan nikmati anugerah tuhan. Banyak penyakit berasal
dari stress yg menyebabkan imun tubuh melemah.
Ega
Shore, musisi dan pelatih renang pun memperhatikan asupan makanan untuk tubuh
agar selalu sehat dan mampu menjalankan aktivitasnya. Salah satunya adalah
dengan mengurangi makan karbohidrat dan
Para pembicara dalam talkshow (dokpri) |
Bayi Tabung, Sebuah Upaya
Dalam
kesempatan yang sama, Alvita yang melakukan bayi tabung dua kali di Klinik Teratai
menegaskan pasangan suami istri yang tidak kunjung diberi keturunan, janganlah
berputus asa. Bayi tabung merupakan sebuah upaya.
“Kalau
memang jalannya harus bayi tabung dijalani saja, semoga diberi kemudahan dari
kehamilan sampai kelahiran,” kata Alvita.
Meski
demikian, diakuinya tetap ada rasa sakit,terutama proses penyuntikan dan ovum pick
up. Namun, rasa sakit terbayar setelah hamil dan akhirnya memiliki buah hati
yang sangat didambakan.
Selain
itu, Alvita pun tak menampik biaya yang tidak murah dam cukup banyak dibutuhkan
untuk bayi tabung. Berdasarkan pengalamannya, rezeki akan mengalir dari yang
kuasa.
Pilihannya
ke Klinik Teratai, RS Gading Pluit, Jl.
Boulevar, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Selain dokter yang berpengalaman, juga
biaya bayi tabung yang cukup terjangkau. Apalagi, saat ini hingga tanggal 7
Juli ada promo 39 juta untuk program bayi tabung.
Ah bayi tabung... Jadi inget waktu kuliah kak. Emang yang gampang itu yang normal sih, tapi buat beberapa orang punya anak dg cara normal gak bisa... Tapi kebayang prosesnya. Apalagi si dokter kudu nyatuin dua sel. Blm milih2 sel sperma yanh paling bagus.... Hoaam. Ribet banget pastikkk. Dan kudu steril... Hoammm Untung gak sekolah kedokteran. Ahahah
BalasHapusSemua orang maunya pasti lewat cara normal bisa punya anak, tapi untuk pasangan yang sulit punya keturunan, cara ini bisa dicoba.
Hapusizin share ke grup ya. makasih info nya
BalasHapusSilahkan, kak Uli. Semoga bermanfaat infonya
HapusBayi tabung di era ini bisa jadi solusi, menarik.
BalasHapusYa, sejak tahun 1988, bayi tabung menjadi solusi bagi pasangan yang sulit punya keturunan.
HapusTeknologi yang membawa harapan baru bagi calon orangtua, mantap!
BalasHapusYa, calon orang tua jadi punya harapan untuk memiliki anak
Hapushmm kalau kepercayaan tradisional kayaknya masih sulit yaaa.. masih kolot soal bayi tabung.. Kalau sudah lebih 10 tahun ga punya anak mungkin baru mikir ke bayi tabung kalau di Indo secara umumnya
BalasHapusBiaya yang tidak sedikit memang bukan halangan untuk mendapatkan buah hati. Ulasannya sangat lengkap dan menarik mba!
BalasHapusTerima kasih, mbak Elly. Untuk bayi tabung, memang belum bisa dibilang murah buat kebanyakan orang Indonesia.
HapusTemanku pernah melakukan ini dan sukses. Memang biayanya juga tidak sedikit. Alhamdulillah memiliki buah hati juga setelah 11 tahun.
BalasHapusYa, itulah gunanya bayi tabung. Untuk pasangan-pasangan yang sudah lama menikah pastinya sangat senang, akhirnya bisa punya buah hati.
HapusBayi tabung emang jd salah satu alternatif ya, kl memang mau punya anak tp blm bs. Pastinya harus dilakukan dgn RS atau klinik yg terpercaya nih ya.
BalasHapusYa, pastinya memilih klinik dan dokter terpercaya menambah kesempatan berhasilnya bayi tabung.
BalasHapuskak ... taukah gambaran biaya untuk bayi tabung ini? #seriusnanya
BalasHapusKenapa program bayi tabung gak banyak org lakukan? Ya salah satunya karena terpaut biaya. Biayanya gede bangeet. Bs sekitar 30juta so far that I know ya. Itulah kenapa org banyak menantikan rejeki dari Tuhan saja.
BalasHapusTapi kalau memang mau usaha sendiri, bisa juga dgn cara ini
Aku udah tau lama soal bayi tabung, tapi baru tau proses detailnya sekarang. Thanks for sharing mba :)
BalasHapusBayi dambaan setiap pasangan. Semoga program ini membantu mendapatkan putra .terima kasih atas kecanggihan teknologi
BalasHapus