Mau Menang Lomba Flash Blogging? Ini 10 Rahasia yang Bisa Dicoba

Ikut lomba blog sangat menyenangkan. Ada tantangan unruk menang lomba, sekaligus mengukur kemampuan diri (dok.windhu)

Siapapun pasti merasa senang jika bisa memenangkan sebuah lomba menulis blog. Selain ada ucapan selamat dan ada hadiah yang diterima,  kemenangan dalam sebuah lomba menandakan sebuah prestasi dalam bidang menulis. Setidaknya tulisan yang dibuat mampu memenuhi syarat yang ditentukan oleh penyelenggara.

Sayangnya, tidak semua orang bisa memenangi sebuah lomba. Terlebih lagi, jika lomba yang diadakan adalah Blogging On The Spot. Suatu lomba flash blogging yang dilakukan langsung di lokasi lomba blog diadakan,  bersama dengan peserta lomba lainnya dalam jangka waktu yang ditentukan. 

Untuk bisa menang lomba  flash blogging, ada caranya (dok.windhu)

 

Dalam jangka waktu yang terbatas, tentunya peserta bisa dihadapkan dengan perasaan panik. Apalagi, saat melihat waktu yang ditentukan semakin habis mendekati limit. Panik, gelisah, tapi sekaligus ingin sesegera mungkin untuk posting. Pernah merasakan  yang sama?

Nah, berikut ada tips memenangkan lomba menulis, terutama lomba  Blogging On The Spot  dari Ali Muakhir, saat menjadi pembicara di sebuah kegiatan Kelas Brogger di  gedung Raksa Online. Lelaki asal Bandung ini, selain biasa berkecimpun di konten digital, juga jagi dalam ilmu SEO. Tulisannya banyak tersebar dimana-mana, mulai dari artikel hingga dalam bentuk buku.

Ali Muakhir menyampaikan 10 rahasia menang lomba flash blogging (dok.windhu)

10 Rahasia Menang Lomba Flash Blogging

1. Niat

Meski sepertinya sepele, niat itu sangat penting. Saat akan mengikuti lomba niat yang ingin dicapai itu apa. Kalau ingin mengikuti lomba tentunya ada niat yang tersimpan, misalnya ingin memenangkan lomba melalui tulisan yang baik ataupun menjajal kemampuan menulis.

2. Yakin Bisa Selesaikan Tantangan

Yakin bisa menulis optimal pada waktu yang telah ditentukan. Dalam Flash Blogging, biasanya panitia sudah menetapkan waktu untuk menulis blog. Misalnya dua atau tiga jam. Saat mengikuti lomba, yakin bisa menyelesaikan tantangan yang diberikan dalam lomba flash blogging.

3. Siapa yang Ngadain?

Cari tahu penyelenggara lomba jauh-jauh hari sebelum lomba flash blogging diadakan. Dengan mengetahui siapa yang mengadakan lomba, tentunya bisa lebih paham maksud diadakannya lomba menulis blog yang disampaikan oleh penyelenggara.

Misalnya saja  jika penyelenggaranya adalah perusahaan asuransi maka  isi tulisan blog harus berkaitan dengan asuransi. Misalnya saja keunggulan dan layanan yang diberikan perusahaan asurans

4, Cari ide paling fresh

Jangan pernah takut dengan ide sendiri. Nggak harus unik tapi yang harus fresh, sehingga mempengaruhi dewan juri. Flash blogging adalah lomba on the spot. Ide paling baru, bisa didapat saat acara berlangsung. Perhatikanlah dengan baik peserta, lokasi, hingga materi lomba yang harus ditulis dalam blog.

5. Tulis senatural mungkin

Ungkapkan dengan tulisan ala kita. Misalnya soal asuransi jangan menulis seperti orang yang bekerja di bidang asuransi. Tulisnya yang berkesan ‘gue banget’. Di blo harus mencakup unsur Opening, Isi, Ending. Pegang tiga hal ini dan buatlah senatural mungkin dalam penulisannya.

6. Jangan lupakan penyelenggara

Berikan porsi lebih untuk mengulas penyelenggara. Kalau bisa, 70 % terkait dengan penyelenggara. Berikan porsi lebih dalam tulisan. Kenapa? Tentu saja karena penyelenggara biasanya merupakan sponsor yang mengeluarkan biaya untuk hadiah lomba, menyediakan tempat, dan memberikan kudapan.  

7. Yakinkan dengan sumber

Cari sumber yang valid yag ditemui saat acara berlangsung. Cari sumber yang bisa berhubungan dengan penyelenggara. Hal ini sangat penting banget untuk meyakinkan pembaca bahwa inilah kebenaran yang diberikan dan manfaat yang diberikan oleh penyelengara.

Langkah ini bisa juga meyakinkan dewan juri. Selain itu, cari sumber yang bisa mendukung dan tidak mendukung tema. Namanya, untuk flash blogging hal itu pasti sudah ada di kepala.

8. Perindah dengan visual

Tulisan akan lebih menarik jika dilengkapi dengan aspek visual. Bisa berupa foto, infografis, dan sebagainya.Gunakan aplikasi yang ada di gadget. Gunakan seperti canva, comic balon. Corel, photoshop, Saat ini membuat infografis cenderung lebih mudah karena sudah banyak aplikasi. Blogger harus belajar menguasai aplikasi-aplikasi tersebut. 

Visual diwujudkan dengan opening, ending, dan resume. Adanya aspek visual akan membantu buat orang yang tidak biasa membaca panjang atau orang yang tidak punya waktu banyak untuk membaca tulisan blog.

9. Selesaikan tepat waktu

Ini merupakan komitmen. Harus tahu power kita. Namanya flash blogging sudah pasti harus bisa menyelesaikan tulisan blog sesuai dengan tepat waktu.  Sesuaikan dengan kemampuan menulis.  Misalnya hanya mampu menyelesaikan konten minimal. Hal ini harus dioptimalkan. Jika kemampuan hanya 500 kata, maksimalkan kemampuan sehingga  hasil yang diperoleh juga maksimal.

10. Berdoa

Buat muslim, maka awalilah untuk mengerjakan sesuatu termasuk menulis dengan ucapan Bismillah. Kemudian, perlu mengakhiri dengan alhamdulillah. Jangan semata-mata mengincar hadiah yang disediakan oleh penyelenggara. Jika berdoa dilakukan, usaha akan menjadi sebuah ibadah. Lakukan saja yang terbaik.

Hadiah yang disediakan dalam lomba blog bisa memancing semangat menang lomba (dok.windhu)

Lomba Itu Mengukur Kemampuan Diri

Ali Muakhir bercerita, kemampuan menulis yang dimilikinya jugaberawal dari mengikuti satu lomba ke lomba yang lain. Lomba menjadi barometer. Misalnya harus menang. Targetkan pokoknya harus juara untuk mengukur diri.

Harus ada ukuran, seberapa sih karya diapresiasi oleh juri. Pelajari tema-tema yang biasa menang. Di tulis menulis, video, dan foto, lomba merupakan salah satu cara indikator mengukur diri.

Manajemen waktu untuk flash blogging yang tepat akan menghindari panik. Yang penting, kalau sudah ada konten tinggal isi saja. Diakhiri dengan smooth. Kalau kuota habis, beli atau mintalah ke teman segera. Pergi ke toilet untuk menenangkan diri.  Langsung di-cut dan harus diplublish, harus bisa diprediksi kemampuan.  Pilihlah prioritas.

Bila ikut lomba, janganlah lihat orang-orang.Janganlah pernah berpkiir siapa yanghadir dan akan mengikuti lomba. Bila melihat lawanyang hebat, terkadang memang membuat ciut. Bukan menyepelekan, merasa siaplah dengan apa yang ingin disajikan.

Jangan  merasa  takut kalah karena itu akan bisa kalah. Fokus saja jadi pemenang.

Bila kejenuhan ada, alihkan pada hal yang produktif. Usahakan tetap menulis sebulan dua atau tiga.

Di blog tidak lebih dari 4 baris dalam satu pargraf. Syukur bisa 3 baris dalam satu paragraf. Isi apakahsudah sesuai dengan yang diharapkan klien, yang penting SPOK, jelas. Ngeblog adalah freestyle siapapun bisa punya gaya. Penting punya kemampuan berbahasa Indoensia dan kemampuan editing yang baik. Selain itu ending akan membuat pembaca bergema dan biasa menyebabkan terkenang-kenang dengan tulisan yang dibaca.

Nah itulah yang disampaikan oleh Ali Muakhir, yang  selain nulis dan ngeblog saat ini juga bekerja di Syaamil Production untuk konten digital. Dalam kesehariannya, sesekali lelaki berkaca mata ini  ngajar di Winner Class : kelas nulis online yang dikelolanya. Selain itu juga aktif berbagi tentang kepenulisan dan ngeblog di alimuakhir.com. Beberapa kali memenangi lomba nulis ataupun ngeblog, termasuk lomba flash blogging.

Yuk, ikutan flash blogging. Berani mencoba?